Selasa, 28 Februari 2012

Daftar Lagu Inspiratif dan Motivasional


Mendengarkan musik atau lagu telah menjadi hobi banyak orang di dunia ini. Ada yang menyukai lagu tertentu karena sesuai dengan pengalaman pribadinya, suka penyanyinya, suka nada musiknya, atau sesuai dengan suasana hatinya. Namun ada pula lagu yang digemari karena lirik kata yang terkandung dalam lagu tersebut mampu memberikan inspirasi atau motivasi bagi yang mendengarkan. Meskipun tidak secara mutlak dan secara ampuh memberi efek konstan bagi pendengarnya, setidaknya tiap orang mendengar lagu tersebut bisa termenung akan makna yang terkandung dalam lirik lagu yang inspiratif tersebut.
Berikut ini adalah daftar lagu-lagu yang mampu memberi inspirasi kepada para pendengarnya, versi penulis blog ini lengkap dengan nama penyanyinya ^_^
(formatnya : nama penyanyi – judul lagu)

1.      Katy Perry – Firework




 Mengajarkan pendengarnya untuk jangan takut mencoba (hal-hal yang positif tentunya)

2.      Miley Cyrus – The Climb



Salah satu single Miley Cyrus yang paling sukses. Lagu yang dirilis 2009 ini mengajarkan pendengarnya  untuk terus menjaga keyakinan dalam mengejar mimpi. Lagu ini mengibaratkan kehidupan seperti mendaki sebuah gunung. Selalu saja ada rintangan dalam perjalanan menuju puncak (cita-cita), namun selama kita masih menyimpan tekad dan determinasi yang kuat, segalanya pasti berbuah manis. 

3.      P!nk – F***in Perfect



Meskipun judulnya kurang sopan, lagu ini mengajarkan pendengarnya untuk jangan merasa hina atau rendah diri, karena jika seseorang merasa dirinya hina atau rendah diri, secara psikologis  akan benar-benar membawa orang itu ke dalam keterpurukan yang nyata. 

4.      Demi Lovato – Gift of a Friend


OST Tinker Bell. Menggambarkan tentang makna pertemanan dengan aransemen lagu yang enak didengar. Di dalam lagu ini terkandung cukup banyak  quotes bertemakan persahabatan. Silahkan cari sendiri liriknya di google atau youtube ^_^

5.      Demi Lovato – So Far So Great



OST Sonny With A Chance. Lagu berirama penuh semangat yang menggambarkan seseorang yang optimistis, bersemangat dan percaya diri. 

6.      Demi Lovato – Skyscraper


    
    "Debut single" pertama Demi Lovato setelah kembali dari "pertapaan", hahaha... Lagu dengan irama yang kadang mampu membangkitkan emosi pendengarnya. Menggambarkan ketabahan dan kekuatan seseorang dalam menghadapi cobaan yang mendera hidupnya.

7.      Demi Lovato – Me, My Self and Time



 It’s recommended song. Silahkan cari sendiri google atau youtube!

8.      Demi Lovato – This is me


OST Camp Rock. Lagu yang menggambarkan seseorang yang berusaha membangkitkan rasa percaya dirinya. Tembang ini disesuaikan dengan tema cerita film Camp Rock yang mengisahkan seorang gadis remaja yang mempunyai impian menjadi superstar dan berusaha mewujudkannya.

9.      Demi Lovato – Lo Que Soy



Versi bahasa spanyol dari “This is me” dengan aransemen yang berbeda, dinyanyikan dengan piano sebagai pengiring musiknya. Sang penyanyi, Demi Lovato adalah anak dari pasangan Meksiko yang lahir dan besar di Amerika Serikat, sama seperti sahabatnya, Selena Gomez.

10.  Demi Lovato – Our Time is Here



Lagu ini mengajarkan pendengarnya untuk jangan terlalu memikirkan apa yang sudah berlalu, dan berfokuslah untuk apa yang ada di hari ini dan apa yang akan ada di hari esok. Walt Disney memang keren dan kreatif. Mereka betul-betul serius menggarap sebuah film, termasuk memperhatikan kualitas lagu soundtrack-nya.

11.  Demi Lovato – Work of Art



Also recommended song! Cari di google atau youtube...

12.  Selena Gomez – Live Like There’s no Tomorrow



OST Ramona and Beezus. Lagu diva muda yang juga jebolan Walt Disney ini mengajarkan pendengarnya untuk memanfaatkan waktu sebaik-baiknya.
           
13.  Selena Gomez – Fly to Your Heart



OST Tinker Bell yang first sequel. Sebuah tembang yang mengajarkan pendengarnya untuk membuka mata dan  mengeksplor segala yang ada di kehidupannya untuk menemukan jati diri.

14.  Selena Gomez – Who Says



Salah satu dari 2 lagu Selena Gomez, yang memenangi penghargaan Teen Choice Awards 2011. Lagu ini mensugesti pendengarnya bahwa andalah yang terbaik, dan tidak usah mempedulikan cemoohan-cemoohan orang lain yang hanya menjatuhkan.
15.  Selena Gomez – Dices (Spanish version of “who says”)



Versi bahasa spanyol dari “Who says”, masih dengan aransemen yang sama

16.  Lady Gaga – Born This Way



Salah satu single dari sang Mother Monster yang paling nge-hits. Lagu ini mengajarkan pendengarnya untuk mensyukuri apa yang diberikan Tuhan atas dirinya, because we were born this way...

17.  Taylor Swift – Mean



It’s the best country song versi Grammy Award 2012. Silahkan cari sendiri di google dan youtube ^_^

18.  Talor Swift – Fearless



Secara tersirat, pesan yang disampaikan lagu tersebut sesuai dengan judulnya.

19.  Taylor Swift – You Belong With Me



Memberi motivasi bagi pendengarnya, khususnya yang sedang jatuh cinta (prikitiew…..) untuk jangan pesimis gagal mendapatkan seseorang yang menjadi pujaan hatinya, dengan modal rasa cinta yang tulus tentunya.

20.  Taylor Swift – Back to December



Lagu tentang penyesalan. Mengajarkan pendengarnya untuk menghargai orang.

21. Demi Lovato - Brand New Day



Satu lagi lagu soundtrack film Disney yang inspiratif dan dibawakan oleh salah satu bintang terbaiknya, Demi Lovato. Lagu ini berisi seruan untuk membuka lembaran baru dalam kehidupan kita dengan harapan dan semangat yang baru pula. It's a brand new day!


Itulah beberapa lagu yang bisa menginspirasi atau bahkan memotivasi orang yang mendengarkannya. Meskipun murni pilihan dan didominasi penyanyi-penyanyi favorit blogger ini, semoga bisa diterima dan bermanfaat bagi anda semua ^_^
(bersambung... lanjutannya klik disini.)



Special cheers to:

     
      Selena Gomez












      
   Taylor Swift



Demi Lovato


                         Lady GaGa






Sumber Gambar :



Minggu, 12 Februari 2012

"Wonderful Indonesia", Jangan Hanya Slogan Belaka


Ø  Di Bumi ini terdapat dua bongkahan batu mega besar, yaitu Uluru atau Ayers Rock di Australia, satunya lagi di Bukit Kelam, Kalimantan Barat. Tapi kenapa dunia lebih mengenal Uluru?
Ø  Di dunia ini hanya terdapat dua danau air asin yang menjadi habitat Ubur-Ubur jinak (Unsting Jellyfish). Yang pertama ada di negara Palau, Oseania, dan satunya lagi Danau Kakaban di Kepulauan Derawan, Kalimantan Timur. Tapi kenapa Jellyfish Lake di Palau lebih populer?
Ø  Di Asia Tenggara terdapat 3 pulau indah yang letaknya saling berdekatan, sehingga disebut golden triangle (segitiga emas). Ketiga pulau tersebut adalah Puket (Thailand), Langkawi (Malaysia), dan Sabang (Indonesia). Tapi kenapa Sabang yang paling sedikit dikunjungi turis asing?
Ø  Pulau Kalimantan atau Borneo terkenal dengan hutannya yang eksotis dan menjadi habitat berbagai spesies langka, sehingga punya daya tarik wisata yang tinggi. Tapi kenapa turis lebih ramai ke Serawak dan Sabah (Malaysia) ketimbang Kalimantan bagian Indonesia?
Ø  Tahun 2007 silam masyarakat Indonesia cukup heboh dengan tidak masuknya Candi Borobudur ke dalam New 7 Wonders. Berbagai spekulasi muncul. Benarkah Candi Borobudur tak layak masuk 7 Wonders?
Ø  Sebagian dari kita mungkin sudah pernah dengar Hawaii yang terkenal sebagai tempat selancar terbaik sedunia. Tapi sebagai orang Indonesia, pernahkah kita mendengar Pantai Sorake, Pantai Tanjung Setia , Kepulauan Mentawai, dan pantai Plengkung?

Untuk pertanyaan terakhir bisa dicari sendiri di google. Tapi beberapa pertanyaan diatas adalah sebagian kecil ironi tentang potensi pariwisata Indonesia. Artikel dibawah ini mungkin dapat membantu kita dalam mencari jawaban dari pertanyaan-pertanyaan diatas  :).


***

Bulan Desember, penghujung tahun 2010. Dalam acara malam bertajuk anugerah Pariwisata Indonesia, Pemerintah mengumumkan bahwa jumlah turis asing yang berkunjung ke Indonesia mencatatkan rekor. Sebanyak 7 juta turis asing telah mengunjungi negeri ini sepanjang tahun 2010 dan merupakan jumlah tertinggi sepanjang sejarah. Guna menarik turis agar lebih banyak lagi di tahun berikutnya, Menteri Budaya dan Pariwisata yang kala itu masih dijabat Bapak Jero Wacik mengeluarkan branding baru untuk pariwisata Indonesia, yaitu Wonderful Indonesia. Branding ini kiranya untuk disandingkan dengan slogan-slogan wisata Negara lain seperti Truly Asia milik Malaysia, Amazing Thailand,  Incredible India, Kaohsiung City of Love, Uniquely Singapore dan sebagainya. Dengan branding baru plus dana pengembangan wisata yang meningkat, diharapkan jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang datang lebih banyak di tahun selanjutnya.
Tepat satu tahun kemudian, bulan Desember 2011, harapan tersebut kiranya berhasil tercapai. Jumlah wisman yang mengunjungi Indonesia tahun kemarin tercatat mencapai 7,65 juta dan menghasilkan devisa 8,5 Milyar US dollar. Fakta ini sekaligus memecahkan rekor tahun sebelumnya. Pencapaian ini pun menjadi kado sambutan yang manis bagi Ibu Marie Elka Pangestu yang baru 3 bulan menjabat sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif pasca reshuffle kabinet.
Pencapaian tersebut memang patut diapresiasi karena jumlah wisman ke Indonesia meningkat 8,5% atau melebihi angka pertumbuhan pariwisata dunia yang “hanya” 4,5%. Kita memang boleh saja bangga akan fakta tersebut. Tapi bagaimana jika kita membandingkannya dengan Negara lain? Kita tengok dulu jiran terdekat kita. Wow, ternyata tahun 2011 kemarin jumlah turis asing yang mengunjungi Malaysia berjumlah 24,6 juta jiwa. Kita cuma seperberapanya tuh?? Geser ke Thailand. Sepanjang tahun kemarin ternyata negeri gajah putih berhasil menarik 19,1 juta turis. Jangankan Thailand, Singapura yang cuma Negara mungil tak sampai se-Jabotabek saja mampu meraup 13,2 juta turis! How can it be??
Bila ditanya mengenai hambatan dalam pengembangan wisata, mungkin yang pertama soal infrastruktur yang minim. Memang benar, infrastruktur yang ada di berbagai wilayah negeri ini memang masih kurang. Apalagi daerah-daerah yang punya potensi wisata biasanya terletak di daerah yang sulit dijangkau. Sebut saja Kepulauan Togian di Sulawesi tengah, Kepulauan Derawan di Kaltim, dan sebagainya. Sulitnya akses menuju daerah-daerah wisata tertentu membuat biaya transportasi membengkak dan memakan waktu lama bagi wisatawan.
Tapi kalau menurut pandangan saya, ada satu hal yang paling menentukan suksesnya penyelenggaraan pariwisata. Satu hal tersebut terdengar sederhana, tapi punya pengaruh yang sangat besar. Satu hal tersebut adalah promosi. So, apakah selama ini pemerintah tidak melakukan promosi wisata? Tentu saja sudah melakukan. Hanya saja, masih kurang maksimal. Hal ini bisa dilihat salah satunya dari kurangnya intensitas iklan pariwisata Indonesia di luar negeri bila dibandingkan dengan Negara lain. Saya tidak tahu pasti apakah dana yang dikucurkan untuk biaya penayangan iklan kurang, padahal promosi punya perananan penting untuk menaikkan pamor atau daya tarik yang dimilki objek yang ditawarkan. Sama halnya dengan produk atau barang dagangan, bila gencar dipromosikan sembari ditingkatkan mutunya, pasti akan laku di pasaran.
Saya tinggal di tempat saudara yang kebetulan mampu menangkap siaran dari chanel-chanel luar negeri. Saat jeda komersial, sering chanel-chanel itu menyayangkan iklan resmi pariwisata dari berbagai Negara, khususnya Asia. Semua iklan wisata itu dikemas menarik dan menggambarkan berbagai keunggulan yang dimiliki Negara yang bersangkutan seperti keanekaragaman budaya maupun keindahan alam. Bukan hanya iklan, beberapa Negara bahkan sampai membuat acara TV khusus membahas pariwisata di negaranya. Tapi saya sangat jarang sekali melihat iklan “Wonderful Indonesia” di chanel-chanel tersebut. Padahal chanel-chanel itu sangat potensial karena disiarkan di seluruh dunia dan mempunyai pemirsa yang tidak sedikit jumlahnya. Apakah menayangkan iklan di chanel-chanel itu begitu mahal? Tapi kenapa iklan Garuda Indonesia Airways sering muncul di National Geographic Chanel dan BBC? Kalau BUMN-nya saja mampu, masa’ negaranya (yang memiliki) sendiri malah nggak mampu? Pernah suatu ketika saya nonton Star Sport, ada satu iklan yang menayangkan berbagai adegan mulai orang pakai baju adat tengah membuat layangan dengan bentuk artistic, lalu seorang turis tengah menikmati durian, beberapa wanita dayak tengah menari tarian adat diiringi gitar sape, kemudian sekelompok orang bule berlatih silat di pinggir pantai, dan beberapa orang bule bercengkerama dengan tukang sate yang tengah mengipasi tungkunya. Suasana iklan itu tampak damai dan menyenangkan. Awalnya saya sempat ge-er kalau itu iklan pariwisata Indonesia. Eh.. ternyata di akhir iklan muncul tulisan Malaysia Truly Asia…. Toeng! :P


Tidak masuknya Candi Borobudur ke dalam daftar New 7 Wonders memang membuat sebagian orang bertanya mengapa hal demikian bisa terjadi. Padahal selama ini Candi Borobudur dikenal sebagai candi terbesar di dunia, sempat masuk 7 keajaiban dunia yang lama, dan diakui UNESCO sebagai Warisan Dunia (World Heritage). Namun setelah pengumuman di Lisabon tanggal 7 bulan 7 tahun 2007 silam, masyarakat Indonesia dibuat bertanya, apa yang kurang dari Candi Borobudur? Berbagai spekulasi merebak. Ada yang bilang kurang terawat, kurang bersih, kurang ini, kurang itu, dan sebagainya. Tapi cobalah untuk mengamati sejenak, sebenarnya bagaimana mekanisme New 7 Wonders Fondation dalam memilih 7 keajaiban dunia yang baru? Cukup sederhana, lewat voting. Siapa yang melakukan voting? Tentu saja para wisatawan. Bagaimana wisatawan bisa memilih sebuah tempat? Karena mereka sudah mengunjunginya atau setidaknya mengetahui informasi mengenai tempat yang dipilih. Dari mana awal wisatawan bisa tahu soal tempat-tempat itu? Anda tentu bisa menjawabnya sendiri.
Okelah Candi Borobudur diakui sebagai warisan dunia oleh PBB melalui UNESCO. Fakta mengenai hal tersebut sudah tertera di situs resmi UNESCO World Heritage, whc.unesco.org . Akan tetapi yang namanya turis bila hendak berlibur pasti refrensinya antara majalah, situs wisata di internet, atau iklan di berbagai media. Rasanya jarang ada turis mau plesir, yang jadi refrensinya situs resmi PBB ! Wah, pasti idealis betul turis itu.
Untung saja bangsa Indonesia mampu belajar dari pengalaman candi Borobudur. “Kesempatan kedua” pun datang ketika New 7 Wonders Fondation (N7WF) kembali mengadakan voting untuk keajaiban dunia yang baru untuk kategori alam (new 7 wonders of nature). Pulau Komodo menjadi salah satu finalis ajang tersebut. Dengan segenap daya yang dimiliki, pemerintah mengucurkan dana tak sedikit untuk mempromosikan dan mensosialisasikan Pulau Komodo untuk dipilih sebagai keajaiban duna, baik di dalam negeri maupun luar negeri. Respon masyarakat pun tinggi. Mereka cukup antusias memilih Komodo baik lewat sms mapun voting langsung di internet. Saya pun juga beberapa kali sempat melihat iklan Vote Komodo di stasiun TV AXN. Alhasil, meski sempat diwanai ancaman N7WF untuk mencoret Komodo sebagai daftar finalis karena suatu hal (baca sendiri beritanya), akhirnya pada tanggal 11, bulan 11, tahun 2011, N7WF secara resmi mengumumkan bahwa Pulau Komodo masuk dalam 7 Kejaiban Alam yang baru. Sesuatu banget ya :).
Dari kesuksesan pulau Komodo masuk new 7 wonders pun kita juga bisa menarik pelajaran mengenai betapa pentingnya promosi yang maksimal dengan memanfaatkan berbagai media yang ada. Branding sudah punya, Wonderful Indonesia menurut saya cukup klop di telinga. Lebih akrab dari slogan sebelumnya, Ultimate in Diversity. Selanjutnya, Pemerintah hendaknya jangan terlalu “pelit” untuk mengucurkan dana besar untuk promosi pariwisata Indonesia, toh ini juga untuk kepentingan Negara juga. Hanya saja saya menyarankan, dalam teknis promosi, hendaknya focus ke daerah-daerah yang potensial tapi belum terlalu dikenal. Tanpa bermaksud mengecilkan potensi Bali, menurut saya pulau dewata berjuluk Island of God tersebut sudah cukup terkenal di kalangan turis asing,  sehingga pemerintah tak perlu lagi repot-repot mempromosikan Bali.
Dengan berbagai potensi yang dimiliki, seharusnya sektor pariwisata bisa menjadi andalan Negara untuk meraup devisa dan membuka lapangan kerja sebanyak-banyaknya, yang pada akhirnya bermuara pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. Terlebih lagi untuk tahun 2012 ini pemerintah menargetkan jumlah wisatawan asing sebanyak 8 juta turis dengan target pemasukan 9 Milyar US dollar. Tentu saja perlu usaha yang lebih keras demi mencapai target tersebut. Apalagi bila untuk mengejar taget jangka panjang telah dicanangkan, yakni 20 juta turis pada tahun 2025. Semakin rajin kita membangun citra lewat promosi, semakin banyak perhatian yang tertuju oleh para turis kepada Indonesia, dan pada akhirnya semakin ramailah pelancong yang menikmati indahnya negeri yang dijuluki “Jamrud Khatulistiwa” ini.

                            http://wcfeng.blogspot.com/2010/07/borobudur.html


Rabu, 01 Februari 2012

Jakarta in the Future : City of Three Towers ?


Artikel ini merupakan follow up dari postingan sebelumnya yang tentang Signature Tower. Saya baca di detik finance, akhir januari kemarin tersiar kabar dari Heru Winanto, Direktur PT. Prasada Japa Pamudja (PJP), selaku pengembang proyek Menara Jakarta, telah memberikan konfirmasi bahwa pembangunan Menara Jakarta yang selama ini terbengkalai akan segera dilanjutkan. Bahkan rencana dilanjutkannya pembangunan menara tersebut akan berlangsung tahun ini (2012), tepatnya sekitar bulan Juli atau hampir bersamaan dengan pembangunan Signature Tower di SCBD.
Seperti yang telah saya ceritakan pada artikel sebelumnya, Menara Jakarta atau Jakarta Tower adalah proyek mercusuar pada masa akhir zaman Orde Baru yang terhenti akibat krisis moneter yang melanda Asia 1997-1998. Kemudian 6 tahun kemudian, pada 2004 pembangunan menara kembali dilanjutkan. Namun lagi-lagi kandas di tengah jalan meski sudah menghabiskan dana 300 milyar dalam kurun waktu hampir tujuh tahun. Proyek tersebut pun akhirnya mandeg pada November 2010. Estimasi dana untuk menyelesaikan proyek ini sendiri mencapai 5 trilyun rupiah.
Terbengkalainya mega proyek tersebut selama ini karena pihak pengembang tengah menegosiasi investor untuk mau menyuntikkan dananya. Kabarnya pembangunan Jakarta Tower akan dilanjutkan tahun ini karena sudah ada investor asing yang bersedia memberikan dana.  Namun tidak disebutkan siapa nama perusahaan tersebut karena masih dalam tahap finalisasi kesepakatan. Yang jelas perusahaan itu berasal dari Negara Asia.
Tinggi Menara Jakarta mencapai 558 meter dan akan masuk deretan konstruksi tertinggi di dunia bila sudah jadi nantinya. Menara ini sejatinya didesain untuk kepentingan Information and Communication Technology (ICT), yang mana bila sudah jadi akan mempunyai fungsi utama sebagai pemancar gelombang TV dan bidang komunikasi lainnya. Namun di Jakarta Tower nanti juga terdapat fasilitas lain untuk menunjang pariwisata seperti restoran berputar (hm.. romantis juga), pusat perbelanjaan bawah tanah, lift yang mencapai puncak menara, kafe, hotel, dan sebagainya.
Dengan adanya proyek Signature Tower, Jakarta Tower, plus rencana PT. Adhi Karya yang juga hendak membangun gedung tinggi untuk BUMN, bila ketiga proyek itu terwujud mungkin di masa mendatang  Jakarta bakal mirip judul novel karangan Ahmad Fuadi. Tapi bedanya kalau novel laris tersebut judulnya “Negeri 5 Menara”, Jakarta nanti akan menjadi “Negeri 3 Menara”. J

Sumber gambar : http://img145.echo.cx/img145/7857/tower6ih.jpg


Postingan Terbaru

Surat untuk sang Waktu

Dear waktu, Ijinkan aku 'tuk memutar kembali rodamu Rengekan intuisi tak henti-hentinya menagihiku Menagihku akan hutang kepada diriku d...