Kamis, 20 Februari 2014

La Cita (12.1.b)


"Kembalilah madhang sayur lodeh." (Sayur Lodeh adalah sayur bersantan, terdiri dari 12 bahan pokok : waluh (labu) kuning, kacang panjang, terong, kluwih, daun melinjo, kulit melinjo, jipang, pepaya muda, nangka muda, kobis, bayung dan kecambah kedelai).

(Maknanya) "Angka 12, berjumlah tiga (1+2), dalam filosofi Jawa berarti upaya meraih kehidupan masyarakat yang 'jinangkung-jinampangan' (dilindungi Tuhan). Sayur Lodeh dengan bahan utama waluh (dari kata uwal-luh) kuning berarti 'uwal' (lepas), dari 'luh' (air mata); maksudnya membebaskan manusia dari tetes air mata, peluh atau penderitaan. Santan sayur kelapa hijau biasa digunakan oleh masyarakat tradisional untuk penawar racun. Kemewahan dunia merupakan racun masyarakat, perlu dinetralkan."
          - Damardjati Supadjar -


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Postingan Terbaru

Surat untuk sang Waktu

Dear waktu, Ijinkan aku 'tuk memutar kembali rodamu Rengekan intuisi tak henti-hentinya menagihiku Menagihku akan hutang kepada diriku d...